Ngawi, Jawa Timur – Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Desa Sidorejo Kecamatan Kendal Kabupaten Ngawi Provinsi Jawa Timur diawali dengan sosialisasi di tingkat kabupaten (Soskab) pada tahun 2020.  Pasca ‘Soskab’ kepala desa segera menindaklanjuti dengan melakukan sosialisasi awal di tingkat desa, melibatkan perwakilan  dari lembaga desa, tokoh masyarakat, ketua RT/RW, hingga diperoleh kesepakatan dan minat warga masyarakat untuk mengikuti Program Pamsimas.

Desa Sidorejo cukup padat penduduknya, terdiri dari 2.055 KK dengan 7.413 jiwa.  Mereka tinggal secara tersebar di 6 dusun, 6 RW, dan 37 RT.

Desa Sidorejo berada di lereng Gunung Lawu dengan potensi sumber air yang melimpah.  Sayangnya sumber air yang berlimpah belum dikelola secara baik.  Kurangnya kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan air secara adil dan bijak sesuai kebutuhan, air yang ada tidak mencukupi untuk warga Desa Sidorejo.

Kehadiran Pamsimas telah merubah segala-galanya terkait pengelolaan air secara adil dan bijak.  Air yang melimpah telah ditata, dikelola dan dimanfaatkan oleh masyarakat secara adil, bijak, dan merata hingga menjangkau banyak warga masyarakat.

Secara guyub warga Desa Sidorejo melakukan kerja bakti secara gotong royong membangun Sistem Penyediaan Air Minum dan Sanitasi (SPAMS) perdesaan melalui Program Pamsimas.  SPAMS yang dibangun terdiri dari bangunan reservoir dan bak pembagi untuk membagi layanan air di lokasi dusun sasaran yang disesuaikan elevasi yang berbeda-beda tiap wilayahnya. Selain itu, pembangunan jaringan pipa distribusi sepanjang 7.362 meter, pembangunan sarana cuci tangan (SCT).  Selain membangun secara fisik (infrastruktur), juga melakukan kegiatan non-fisik seperti kegiatan promosi kesehatan di masyarakat dan sekolah serta kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas kelembagaan masyarakat.

Secara keseluruhan sarana yang dibangun, termasuk untuk kegiatan non-fisik, menghabiskan biaya sebesar 310 juta rupiah.  Biaya tersebut berasal dari bantuan langsung masyarakat (BLM) bersumber dari APBN sebesar 217 juta rupiah, APBDes dari Pemerintah Desa Sidorejo sebesar 31 juta rupiah, dan sisanya 62 juta rupiah merupakan swadaya masyarakat terdiri dari uang tunai 12,4 juta rupiah dan dalam bentuk non-tunai atau in-kind (tenaga kerja/kerja bakti) senilai 46,6 juta rupiah.

Sebagaimana diceritakan Sunarko, Koordinator Kelompok Keswadayaan Masyarakat (KKM) ‘Sumber Duren’ Desa Sidorejo – pengelola kegiatan Pamsimas tingkat desa, sewaktu dilakukan sosialisasi di tingkat basis/RT, warga telah bersepakat setiap KK akan menggali jalur pipa di depan rumah masing-masing sebagai bentuk swadaya masyarakat (kontribusi in-kind).

“Pada tahun pertama ini pemasangan sambungan rumah (SR) telah mencapai 849 unit,” kata Nanang Tedjo Baskoro, Ketua KPSPAMS ‘Sumber Duren’ Desa Sidorejo.   KPSPAMS atau Kelompok Pengelola Sistem Penyediaan Air Minum dan Sanitasi merupakan kelembagaan yang dibentuk masyarakat untuk mengelola sarana air minum hasil kegiatan Pamsimas.  Untuk pemasangan sambungan rumah dikenakan biaya sebesar 300.000 rupiah per unit.

Jumlah sambungan rumah ini akan terus bertambah seiring dengan terus bertambah kebutuhan akan air minum dari masyarakat.  Untuk memenuhi permintaan warga akan pelayanan air minum yang terus bertambah, KKM bersama KPSPAMS akan melakukan perluasan jaringan pelayanan sehingga dapat melayani seluruh warga (100% akses air minum) melalui penggalangan program dan pendanaan.

Kepala Desa Sidorejo  Danang Pamungkas menegaskan komitmennya untuk memenuhi kebutuhan air bagi seluruh warga desa dengan melakukan berbagai cara, antara lain dukungan dana APBDes, mengajukan program pengembangan sarana kepada pemerintah daerah, atau menggalang kerja sama dengan pihak ketiga.

KKM, KPSPAMS beserta warga masyarakat dengan dukungan pemerintah desa akan senantiasa memanfaatkan sumber air secara adil dan bijak, menjaga kelestarian lingkungan, dan melakukan pemeliharaan di sekitar daerah tangkapan air terutama pada mata air Sumber Duren yang ada di Desa Sidorejo. (GunadiFS Ngawi & Sujoko TrisnoCo Pc Jatim/ Hartono Karyatin-Media Sp PAMSIMAS).