Gorontalo – Dalam rangka melakukan evaluasi dan percepatan pelaksanaan kegiatan Pamsimas, Pengelola Program Pamsimas Provinsi Gorontalo melakukan Rapat Koordinasi Pelaksanaan Program Pamsimas Tahun Anggaran 2018, di hotel Meranti Gorontalo, 13-15 September 2018. Rapat dibuka secara resmi oleh Ir Iwan Mokoginta, Ketua Provincial Project Management Unit (PPMU) Pamsimas Provinsi Gorontalo.
Dalam kata sambutannya, Iwan Setya Mokoginta menyampaikan, pelaksanaan program Pamsimas di provinsi Gorontalo telah berhasil meningkatkan akses pelayanan air minum dan sanitasi serta peningkatan perubahan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) melalui pendekatan pemberdayaan. Melalui pendekatan ini, telah mampu meningkatkan parstisipasi masyarakat sebagai mitra strategis pemerintah dalam penyediaan air minum dan sanitasi.
Penyelenggaraan Rapat Koodinasi dimaksudkan untuk melakukan evaluasi guna memberikan pendampingan yang berkualitas, dengan menyusun target pencapaian sesuai dengan Work Plan pelaksanaan program Pamsimas dalam mengawal percepatan pelaksanaan, monitoring, dan pelaporan.
Pelaksanaan program Pamsimas I dan II, telah berhasil memberikan akses air minum 30,76% dari 354.342 jiwa dan akses sanitasi 25,26% dari 295.110 jiwa di 5 Kabupaten yang ada di Provinsi Gorontalo. Pemerintah Indonesia sendiri memiliki target 100% akses air minum dan sanitasi pada tahun 2019, atau dikenal dengan sebutan Universal Access. Untuk mewujudkan target tersebut dilakukan kolaborasi pendanaan melalui Pamsimas, DAK, APBD, APBDes, dan CSR (Corporate Social Responsibility), serta sumber dana lainnya, untuk mengintervensi desa baru Pamsimas dan desa pasca yang sarananya tidak berfungsi, serta desa yang belum akses 100%.
PPMU Provinsi Gorontalo mengharapkan, melalui Rapat Koordinasi dapat mengidentifikasi permasalahan yang ada di masing-masing Kabupaten, dan selanjutnya menghasilkan rumusan strategi dalam pelaksanaan, monitoring dan pelaporan dalam pencapaian target-target yang telah disepakati dan dicanangkan bersama.
Setelah arahan dari Ketua PPMU Provinsi Gorontalo, rapat dilanjutkan dengan penjelasan alur kegiatan Rakor yang dipandu oleh Irhasana, TA CD CB Provinsi Gorontalo, dan dilanjutkan dengan pemaparan progres kegiatan Pamsimas Provinsi Gorontalo yang disampaikan oleh Syukri, Provincial Coordinator (PC) Pamsimas Provinsi Gorontalo, serta pemaparan progres Data SIM oleh Sartika Dewi Dunggio, DMA Pamsimas Provinsi Gorontalo.
Setelah pemaparan progres di tingkat provinsi, dilanjutkan pemaparan dari 5 Kabupaten yang ada di Provinsi Gorontalo tentang progres pelaksanaan kegiatan desa tahun 2018, pengelolaan desa pasca, perencanaan desa tahun anggaran 2019, serta kegiatan Asosiasi SPAMS dan kelengkapan modul dan data SIM (Desa reguler, HKP, DAK, dan HAMP, serta Modul 6). Pada akhir kegiatan Rapat Koordinasi dilakukan penyusunan rencana kerja tindak lanjut (RKTL) untuk disepakati dan dilaksanakan dalam penerapan strategi pencapaian target pada masing-masing kabupaten dan desa. Akhirnya Rapat Koordinasi ditutup secara resmi oleh Syukri, PC Pamsimas Provinsi Gorontalo. (M Hasim-Co DC Pohuwato & Irhasana TA CDCB Gorontalo/Hartono Karyatin-Advocacy & Media Sp. Pamsimas)
