Jakarta – Sampai dengan saat ini sudah dilakukan kerjasama yang baik antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, PT Jamkrida Jawa Tengah, serta Water.org yang dituangkan dalam perjanjian Kerjasama Nomor: 261/WO/XII/2019. PT Jamkrida Jawa Tengah telah menjamin kredit Kelompok Pengelola Sistem Penyediaan Air Minum dan Sanitasi atau KPSPAMS sebanyak 178 kredit atau pinjaman dengan nilai  sebesar Rp. 8,163 milyar. Dana penjaminan ini tidak diambil dari setiap KPSPAMS yang melakukan akad kredit, akan tetapi difasilitasi oleh Water.org yang berkolaborasi dengan  Program Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Danone. Dan sampai dengan sekarang dana penjaminan kredit air minum yang tersedia di PT. Jamkrida Jawa Tengah tersisa Rp. 70.000,- (tujuh puluh ribu rupiah).  Inilah yang menjadi tanggung jawab bersama sekaligus merupakan tantangan agar sampai dengan akhir Desember 2023 kegiatan pembiayaan KPSPAMS melalui kredit mikro dapat terus berjalan.  Dalam rangka pembahasan evaluasi pelaksanaan penjaminan kredit air minum perdesaan, maka Direktorat Air Minum melaksanakan Rapat Koordinasi Keberlanjutan Penjamin Kredit Air Minum Perdesaan.

Rapat Koordinasi Keberlanjutan Penjamin Kredit Air Minum Perdesaan merupakan tindak lanjut dari kegiatan Workshop Keberlanjutan Penjaminan Kredit Air Minum dan Sanitasi di Jawa Tengah pada minggu terakhir Mei 2023 yang lalu. Rapat Koordinasi Keberlanjutan Penjamin Kredit Air Minum Perdesaan dilaksanakan pada tanggal 26 Juni 2023 di Episode Gading Serpong Jl. Gading Serpong Boulevard Barat No.7, Pakulonan Barat, Kec. Klp. Dua, Kabupaten Tangerang, Banten. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung adanya kelangsungan pelaksanaan pembiayaan KPSPAMS dalam melakukan pengembangan jaringan air minum yang sudah dibangun program Pamsimas untuk melayani masyarakat yang tinggal di perdesaan..

Rapat dihadiri oleh PPK Pembinaan Managemen II, Mirani Arlan, Ketua Pelaksana KIBM Direktorat Air Minum (Pamsimas), Novi Rindani, Regional Operation Director water.org, Don Johnson beserta perwakilan water.org, Sustainable Mediator Manager PT Danane, Okta Fitrianos, Sustainable Directore PT Danone, Karyanto serta perwakilan KMP Pamsimas dan Staf Satker Direktorat Air Minum.   Dari rapat ini hasil yang diharapkan adalah kesepakatan upaya penggalangan dana penjaminan kredit air minum dan berharap dukungan dari PT Danone yang sudah membantu menyediakan dana untuk keperluan penjaminan kredit selama ini agar dapat dilanjutkan lagi.

Acara rapat dibuka dengan sambutan dari Ketua Tim Pelaksana KIBM Direktorat Air Minum  (Pamsimas), Novi Rindani. Pada sambutannya Novi Rindani menyampaikan bahwa salah satu usaha lewat akses pembiayaan kredit mikro lembaga keuangan diharapkan gap pencapaian akses 100% air minum dapat dipenuhi.  Disampaikan, “Berangkat dari sini proses kegiatan tersebut tentunya melibatkan pihak lain yang juga akan mendorong pelaksanaan pembiayaan kepada KPSPAMS, mengingat dalam konteks fitur kelembagaan akses ke lembaga keuangan, KPSPAMS masih tergolong kelompok pengelola air minum kategori visible, belum bankable. KPSPAMS hanya memiliki dukungan dokumen-dokumen seperti; SK Kepala Desa, Surat Dukungan Kepala Desa, AD/ART, dan lainnya.  Sedangkan dalam melakukan proses pinjaman kepada lembaga keuangan diperlukan instrumen kepercayaan sebagai alat pengendali dan mitigasi resiko dalam bentuk agunan ataupun jaminan bagi lembaga keuangan.  Sehingga diperlukan pihak ketiga yang akan menjamin pemenuhan kewajiban finansial KPSPAMS sebagai penerima kredit dari lembaga keuangan”. Ketua KIBM Direktorat Air Minum (Pamsimas), Novi Rindani menjelaskan Overview  Fasilitasi Penjaminan Kredit Air Minum Sanitasi. Pada paparan dijelaskan hal-hal antara lain Gambaran Kebutuhan Pembiayaan untuk Pembangunan Layanan Air Minum, Alternatif Sumber Pendanaan Pengembangan Layanan AM Pasca Konstruksi, Tantangan Pelibatan Lembaga Keuangan dan Lembaga Penjamin, Fasilitas Penjaminan Kredit, Kolaborasi antara Lembaga Keuangan dan Kelompok SPAM Perdesaan, dan Dampak Positif KPSPAMS Mengakses Kredit Mikro. Sesi dilanjutkan dengan paparan dari Senior Officer Admintration Water.org tentang Penjamin Kredit Mikro Air Minum pada Program Pamsimas

Setelah penyampaian paparan dilanjutkan dengan diskusi. Pada kesempatan diskusi, Regional Operation Director Water.org, Don Johnson menyampaikan bahwa untuk kegiatan rapat ini sangat diperlukan guna mendukung keberlangsungan kegiatan pembiayaan kepada KPSPAMS. Sementara Sustainable Directore PT Danone, Karyanto menjelaskan bahwa pertama, sangat tertarik dan mendukung dengan kegiatan pembiayaan kredit mikro bagi KPSPAMS karena pada perusahaan PT. Danone memang menjadi lead untuk program keberlanjutan, kedua, mengharapkan agar pembiayaan kredit mikro air minum bagi KPSPAMS agar dapat dikembangkan dengan melakukan kerjasama dengan Lembaga atau organisasi kemasyarakatan yang ada di Indonesa seperti Lembaga BSV NU dan BSV Muhammadiyah, ketiga, PT Danone akan mempromosikan model skema pembiayaan kredit mikro air minum ini yang akan dipublikasikan kepada 6 perusahaan yang tergabung dalam dalam Koalisi Air Indonesia yang terbentuk pada tanggal 29 Januari 2021.  6 (enam) perusahaan tersebut antara lain; PT Danone Indonesia, PT Coca-Cola Indonesia, PT L’Oréal Indonesia, PT Multi Bintang Indonesia, PT Nestlé Indonesia, PT Unilever Indonesia, Tbk dan keempat, menyarakan agar KPSPAMS diperkenalkan dengan mitigasi resiko terkait dengan perlindungan mata air.

Diakhir rapat diambil kesepakatan bahwa Pertama, Sampai dengan bulan Mei 2023, sisa dana penjaminan kredit mikro/IJP di PT Jamkrida Jawa Tengah tersisa Rp. 70.000,-, untuk selanjutnya PT Danone akan mengalokasikan dana penjaminan kredit/IJP sebesar Rp. 100.000.000,- yang akan memobilisasi penyaluran kredit senilai Rp 1,7 Milyar sampai dengan akhir Desember 2023, Kedua, Direktorat Air Minum, Ditjen Cipta Karya memiliki peluang untuk melakukan kerjasama dengan 6 (enam) perusahaan termasuk dalam Koalisi Air Indonesia yang terbentuk pada tanggal 29 Januari 2021.  6 (enam) perusahaan tersebut antara lain; PT Danone Indonesia, PT Coca-Cola Indonesia, PT L’Oréal Indonesia, PT Multi Bintang Indonesia, PT Nestlé Indonesia, PT Unilever Indonesia, Tbk dan Ketiga, akan dilakukan Perjanjian Kerjasama antara Direktorat Air Minum dengan PT Danone untuk melakukan pilot project terkait perlindunan mata air.  (Juni 2023, Adi Setiono & Herry Septiadi – KMP Pamsimas)