Bogor, Jawa Barat – Desa Cisarua Kecamatan Sukajaya Kabupaten Bogor adalah salah satu desa penerima Kegiatan PAMSIMAS Tahun Anggaran 2023. Berbatasan langsung dengan Kabupaten Lebak Prov Banten di sebelah Barat dan Kabupaten Sukabumi di sebelah Selatan, Desa Cisarua merupakan salah satu desa di daerah pegunungan yang mempunyai potensi sumber air berupa mata air yang cukup berlimpah.

Pada Tahun 2020, Kecamatan Sukajaya mengalami bencana tanah longsor, hampir semua desa di wilayahnya terdampak musibah tersebut sehingga pada saat itu Pemerintah Pusat menetapkan sebagai Bencana Nasional. Pun demikian dengan Desa Cisarua, mengalami dampak yang cukup memprihatinkan. Selain korban material berupa rumah warga yang terkubur tanah longsor juga korban jiwa. Salah satu upaya dalam memulihkan kondisi tersebut, Pemerintah Pusat merelokasi wilayah permukiman masyarakat yang tertimpa bencana juga yang berada di zona rawan bencana longsor. Pemerintah Pusat membangun beberapa cluster rumah untuk menjadi tempat tinggal yang layak dan bebas dari zona longsor.

Pada Tahun 2022, Pemerintah Pusat melalui Balai PPW Provinsi Jawa Barat juga memberi bantuan berupa optimalisasi jaringan SPAM yang sebelumnya (Tahun 2019) telah dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinas PUPR Bidang Penyehatan Lingkungan yang terkena dampak bencana Tahun 2020. Pada Tahun yang sama (Tahun 2022) Pemerintah Kabupaten Bogor melalui dana APBD melakukan perbaikan dan pengembangan pada jaringan distribusi/vertikulasi layanan berupa Sambung Rumah. Menurut Sub Koordinator Air Minum Dinas PUPR Kabupaten Bogor, Fufung, ST.,M.AP, dengan adanya SPAM tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air minum di wilayah Kecamatan Sukajaya diantaranya Desa Cisarua, Desa Pasir Madang, Desa Kiara Pandak dan Desa Urug

Sarana penyediaan air minum yang dibangun  tersebut berupa Reservoir dengan kapasitas 200 M³ dengan sumber mata air Cimadang yang letaknya berada di Desa Cisarua dengan perkirakan debitnya lebih dari 20 liter per detik.. Jarak dari mata air ke reservoir sekitar 8 Km. Selain reservoir juga dibangun perpipaan dan Sambung Rumah di beberapa desa layanan.

Pamsimas yang merupakan salah satu kegiatan andalan pemerintah dalam penyediaan saran air minum untuk masyarakat, sangatlah dibutuhkan  Desa Cisarua karena potensi sarana air minum yang ada belum banyak digunakan secara optimal dalam mencukupi kebutuhan air minum masyarakat Desa Cisarua terutama masyarakat yang berada di wilayah relokasi bencana yaitu Kampung Cisarua. Pada rencana kegiatan Pamsimas TA 2023 di Desa Cisarua, Kelompok Masyarakat (POKMAS) Banyu Sejahtera Desa Cisarua yang dibentuk dari hasil rembug masyarakat merencanakan kegiatan Pamsimas TA 2023 berupa perpipaan sepanjang 4.362 meter dan target Sambung Rumah sebanyak 258 unit (teralokasi dari dana BPM sebanyak 153 unit) dengan memanfaatkan SPAM yang telah dibangun Pemerintah Pusat juga Pemerintah Daerah.

Selain Kampung Cisarua, Kampung Pojok Tengah juga menjadi target penerima manfaat program Pamsimas, sehingga taget penerima manfaat sebanyak 989 jiwa. Sedangkan total Rencana Kerja Masyarakat sebesar Rp. 444.445.000,- dengan rincian dana BPM APBN sebesar Rp. 400.000.000,-dan Swadaya Masyarakat sebesar Rp. 44.445.000,-

Saat ini, pelaksanaan kegiatan di masyarakat telah mencapai progress 72,50% dengan Perjanjian Kontrak Swakelola antara POKMAS dan PPK Wilayah I BPPW Prov Jabar yang telah disepakati pada Tanggal 13 April 2023. Pencapaian progress yang sangat siginifikan ini membuktikan bahwa masyarakat Desa Cisarua sangat membutuhkan air minum yang berkualitas dan berkelanjutan, melaluii Kegiatan Pamsimas TA 2023

Besar harapan pelaksanaan kegiatan Pamsimas TA 2023 di Desa Cisarua segera selesai agar masyarakat bisa menikmati kebutuhan dasarnya berupa penyediaan air minum. Pamsimas datang, khususnya warga relokasi bencana longsor dan umumnya warga masyarakat Desa Cisarua pun senang (Juni 2023, Titih Apsari – KorKab Pamsimas Kab Bogor/Herry Septiadi).