Palu, Sulteng – Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menggelar Workshop Evaluasi dan Keberlanjutan Program Pamsimas Tahun 2021 di Kota Palu, pada 14 dan 15 Oktober 2021.  Workshop juga menghadirkan pengelola Program Pamsimas (Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat) dari kabupaten yang berhasil mengelola Program Pamsimas untuk berbagi pengalaman (sharing) di depan peserta. 

Kegiatan workshop diikuti 95 orang peserta yang berasal dari 12 kabupaten yang menjadi lokasi Program Pamsimas dan peserta dari provinsi. Peserta workshop merupakan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dari 12 Kabupaten lokasi Program Pamsimas se-Sulawesi Tengah, yang diwakili unsur Bappeda, Dinas PMD, Dinas PUPR, dan Dinas Kesehatan, dan ROMS Pamsimas Kabupaten/District Coordinator serta peserta dari provinsi dan ROMS Pamsimas Provinsi.

Penyelenggaraan workshop sebagai bentuk nyata pengelolaan Program Pamsimas di Sulawesi Tengah melalui Project Provincial Management Unit (PPMU), selaku pengelola Program Pamsimas di tingkat provinsi dalam rangka melakukan evaluasi dan keberlanjutan Program Pamsimas.

Workshop dibuka secara resmi Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili oleh Asisten I Bidang Administrasi Pemerintahan, Hukum, dan Politik – Pemerintahan Provinsi Sulawesi Tengah, Ir Moh Ahmad Faizal Mang, MM.  Dalam sambutan dan arahannya mengutip amanat UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.  Sesuai dengan amanat UU tersebut, Pemerintah Daerah berkewajiban menyediakan pelayanan air minum dan sanitasi yang merupakan bagian dari pelayanan dasar di bidang kesehatan.

Sementara itu Ketua PPMU Pamsimas Sulawesi Tengah, Herawaty Buna, ST,MT dalam laporannya menyampaikan, workshop dimaksudkan untuk menumbuhkan komitmen Pemerintah Provinsi dan Kabupaten dalam melakukan pengelolaan dan pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) perdesaan berbasis masyarakat (Program Pamsimas) untuk terus berlanjut dan dikelola dengan baik melalui kerjasama KPSPAMS dan Pemerintahan Desa.

Pada kesempatan tersebut Gubernur Sulawesi Tengah memberikan penghargaan dan apresiasi kepada tiga “Kabupaten Terbaik” dalam pengelolaan Program Pamsimas berdasarkan Key Performance Indicator atau Indikator Kinerja Utama (IKU) yang ditetapkan pengelola Program Pamsimas.  Kabupaten Terbaik I, II dan III masing-masing diberikan kepada Kabupaten Poso, Kabupaten Parigi Moutong, dan Kabupaten Buol.

Dalam kesempatan tersebut PPMU Pamsimas Sulawesi Tengah memberikan Piagam Penghargaan kepada “KPSPAMS Terbaik” di tiap-tiap kabupaten.  Di setiap kabupaten, Piagam Penghargaan diberikan kepada KPSPAMS terbaik 1, 2, dan 3.  Adapun yang mejadi indikator penilaian adalah Key Performance Indicator/IKU Program Pamsimas.

Untuk Kabupaten Poso yang dinyatakan “The Best” oleh Gubernur Sulawesi Tengah, KPSPAMS terbaik 1, 2, dan 3 adalah Desa Majaya, Desa Panjoka, dan Desa Saatu.

Kabupaten Poso yang dinyatakan terbaik di Sulawesi Tengah, diundang secara khusus untuk memberikan sharing pengalaman dalam forum workshop terkait kesuksesan dalam mengelola dan mengembangkan sarana air minum yang dibangun melalui Program Pamsimas yang dihadiri langsung Wakil Bupati Poso M Yasin Mangun, SSos.

Dari pengalaman baik (best practice) yang disampaikan diharapkan dapat memberikan informasi dan menginspirasi peserta kabupaten lain dalam pengelolaan dan pengembangan SPAM perdesaan untuk mendukung target pemerintah mewujudkan akses universal air minum dan sanitasi layak pada tahun 2024, sesuai yang dicanangkan dalam RPJMN 2020-2024.

Adapun narasumber dalam kegiatan workshop ini yaitu dari Ketua CPMU Pamsimas, Bappeda Provinsi, Dinas PMD Provinsi, Dinas Kesehatan Provinsi, dan Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air Provinsi Sulawesi Tengah

Wokshop ditutup secara resmi oleh Kepala Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air Provinsi Sulawesi Tengah, Ir Abd Razak, MT.  Dalam sambutan penutupan beliau mengingatkan untuk mencapai akses air minum aman dan sanitasi yang layak diperlukan kolaborasi dan keseriusan Pemerintah Daerah untuk mengalokasikan anggaran bidang AMPL dalam APBD di daerahnya masing-masing.  (Ir Muhammad Danial Syafei, MM-PC Sulteng/ Hartono Karyatin-Media Sp PAMSIMAS).