Bangli, Bali – Bertepatan dengan Hari Purnama Kelima pada penanggalan Hindu Bali, tepatnya tanggal 12 November 2019, Bupati Bangli meresmikan sarana air minum darn sanitasi program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) di Desa Jehem Kecamatan Tembuku Kabupaten Bangli Provinsi Bali. Upacara Pemlaspasan untuk peresmian sarana air minum Pamsimas dibarengkan dengan peresmian bangunan Balai Banjar yang telah selesai pembangunannya.

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Bangli I Made Gianyar, SH,MHum,Mkn. Kehadiran Bupati Bangli merupakan bukti nyata dan bentuk dukungan Pemerintah Daerah terhadap program Pamsimas sebagai upaya dalam meningkatkan cakupan air minum dan sanitasi di Kabupaten Bangli.

Dalam sambutannya Bupati Bangli mengapresiasi atas partisipasi dan kontribusi masyarakat di Banjar Tingkad Batu Desa Jehem yang masih kuat memegang tradisi gotong royong yang pada zaman sekarang sudah mulai pudar. Bupati berpesan agar sarana dan prasarana air minum dan sanitasi perdesaan yang telah dibangun bersama-sama oleh masyarakat dapat dijaga dan dirawat dengan baik sehingga dapat dimanfaatkan hingga ke anak dan cucu.

Prosesi peresmian sarana Pamsimas dimulai dengan menghaturkan Upakara beserta tari-tarian sebagai wujud syukur kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa), karena atas perkenannyalah kegiatan ini dapat diselesaikan dengan baik dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Desa Jehem khususnya warga Banjar Tingkad Batu dalam memenuhi kebutuhan akan air bersih.

Desa Jehem terkenal sebagai sentra kerajinan sanggah.  Desa Jehem terletak kurang lebih ± 43.5 km dari Kota Denpasar, ±7.4 km dari ibu kota kabupaten, dan ±10 km dari ibu kota kecamatan. Desa seluas ±9.00 km2 ini terbagi ke dalam 12 Banjar (setingkat Rukun Warga), yaitu: Jehem Kaja, Jehem Kelod, Tambahan Bakas, Tambahan Tengah, Tambahan Kelod, Pembungan, Galiran, Antugan, Griya Kelempung, Sama Undisan, Sama Griya, dan Tingkadbatu.

Pembangunan sistem penyediaan air minum dan sanitasi (SPAMS) di desa Jehem terdiri dari bangunan broncaptering dengan kapasitas 11 m3 sebanyak 1 unit, bangunan reservoar dengan kapasitas 15 m3 sebanyak 1 unit, jaringan perpipaan sepanjang 470 meter, pengadaan pompa submersible sebanyak 2 unit (head 100 dan head 50), serta peningkatan daya listrik dengan kapasitas 13.200 watt. Sarana tersebut dibangun dengan total biaya (Rencana Kerja Masyarakat/RKM) Rp 252.061.620. Sarana tersebut mampu melayani kebutuhan air minum bagi 821 jiwa warga Banjar Banjar Tingkad Batu.

Ketua KPSPAMS Desa Jehem I Wayan Budiarta dalam kesempatan tersebut menyampaikan terimakasih atas bantuan dari program Pamsimas sehingga masyarakat terbantu dalam mengakses air bersih.

Kegiatan peresmian sarana air minum dan sanitasi tersebut dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Bangli, Badan Perencanaan Daerah (Bappeda Litbang), Dinas Pekerjaan Umum, Camat, Prebekel, TNI, DPMU Pamsimas Kabupaten Bangli, Pakem Kabupaten Bangli, tokoh masyarakat adat Desa Jehem, Tim ROMS 10 Pamsimas Provinsi Bali dan Kabupaten Bangli serta para Fasilitator Pamsimas Kabupaten Bangli. (Made Sudiarta-DC Kab Bangli/Izzul Himamsyah-TA CDCB Bali/Hartono Karyatin-Media Sp PAMSIMAS).